“Perempuan Mengawasi”, tema perdana diskusi Srikandi Panwascam se-Kabupaten Tuban

tuban.bawaslu.go.id - Diskusi perdana yang digagas koordinator Divisi Organisasi dan Sumber Daya Manusia (OSDM) Bawaslu Tuban itu digelar di Pantai Kelapa Desa Panyuran, Kecamatan Palang, Rabu (29/1/2020).

Srikandi Panwascam merupakan forum silaturahmi para perempuan yang menjabat sebagai komisioner Panwascam. Tujuannya untuk saling bertukar ide, gagasan, dan pengalaman selama bertugas.

Koordinator Divisi OSDM Bawaslu Tuban, Marfuah, mengatakan selama ini keterlibatan perempuan dalam pengawasan Pemilu belum pernah mencapai 30 persen. Sebab, pengawasan bukan pekerjaan ringan bagi perempuan.

Tugas pengawasan dapat datang sewaktu-waktu, sehingga komisioner perempuan wajib siaga 24 jam. Semua itu harus dijalani di tengah menjalankan peran sebagai istri dan ibu rumah tangga. Sehingga mutlak adanya dukungan keluarga, terutama suami.

Tanpa dukungan mereka, komisioner perempuan tidak akan dapat optimal melaksanakan tugas pengawasan. Selain itu komisioner perempuan juga harus memiliki kompetensi dan kemampuan dasar menjalankan tugas pengawasan.

Marfuah berharap, rekrutmen Petugas Pengawas Desa (PPD) sebagai kepanjangan tangan Panwascam di desa dan kelurahan mempertimbangkan kehadiran perempuan. Sehingga kuota perempuan sebesar 30 persen dapat terpenuhi.

Perempuan mengawasi, kenapa tidak!