Bawaslu Kabupaten Tuban, resmi luncurkan Buku hasil pengawasan pemilu 2019
|
tuban.bawaslu.go.id - Pemilihan Umum Tahun 2019 telah selesai. Seluruh rangkaian pengawasan disetiap tahapan sudah dilakukan oleh Badan Pengawas Pemilu Kabupaten Tuban. Mulai dari Panwaslu Kecamatan, Panwaslu Desa/Kelurahan, bahkan sampai pada jajaran paling bawah ditingkat TPS, yakni Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS).
Dalam proses perjalanan panjang memutar roda demokrasi dibumi wali, Bawaslu Kabupaten Tuban telah menunjukan komitmen dan dedikasinya untuk mewujudkan pemilu yang bersih, damai dan berintegritas.
Upaya upaya pencegahan pelanggaran terus dilakukan disetiap Tahapan. Terbukti dalam perjalanannya, tidak ditemukan pelanggaran seperti tindak pidana pemilu, sengketa ataupun rekomendasi pemungutan suara ulang (PSU) pada saat tahapan pemungutan dan penghitungan suara.
Koordinasi dengan KPU, partai politik maupun pemangku kebijakan lainnya terus dilakukan sebagai bentuk upaya pencegahan.
Hasil pengawasan yang tertuang dalam form A diarsipkan dan disusun pertahapan. M. Arifin, S.Pd, koordinator divisi pencegahan dan hubungan antar lembaga (PHL) menyusun hasil pelaporan menjadi sebuah buku dengan judul demokrasi damai dibumi wali.
Bersama sahabat penulis seperti Nibrosu Rohid, Amrullah Ali moebin, Mutholibin, M.Mahfudz, Umar Faruq, Wawan Purwadi buku tersebut telah ditulis dalam 146 halaman.
Buku yang menceritakan hasil pengawasan tersebut telah naik cetak dan menghiasi pojok pengawasan Bawaslu Provinsi Jawa Timur.
Nibrosu Rohid, salah satu penulis yg memiliki kontribusi besar tehadap penyusunan buku tersebut mengatakan, buku tersebut akan menjadi sejarah tertulis akan sepak terjang Bawalsu Kabupaten Tuban dalam mengawal demokrasi di Bumi wali.
"Buku ini akan menjadi catatan sejarah karna menceritakan proses tahapan dalam melakukan pengawasan disetiap Tahapan pemilu Tahun 2019." Ungkap pria yang berprofesi sebagai Dosen Unirow Tuban ini.
Dalam kesempatan lain, PJ kehumasan Bawaslu Kabupaten Tuban pada tanggal 5 February 2020 bertempat di Kantor Bawaslu Provinsi Jawa Timur kepada Koordinator divisi Humas dan Hubal, Nur Elya Angraeni. MD
